Kadang kita tidak bisa masuk ke dalam windows ketika selesai proses booting BIOS. Pesan error yang muncul sebagai berikut:
1. Komputer melakukan booting dari source non-bootable.
Kebanyakan error ini disebabkan ketika komputer mencoba melakukan boot dari floppy disk atau CD-ROM non-bootable. Pertama Pastikan ga ada disket-floppy di komputer, kecuali memang sedang melakukan boot dari disket. Jika sedang melakuan boot dari disket dan menerima pesan error ini kemungkinan dalam disket ga ada file2 yang dibutuhkan dan atau rusak. Jika sedang melakukan instal Win XP atau Win 2000 dan menerima pesan error ini, coba periksa setting BIOSnya. Jika ingin melakukan instal dari CD-ROM pastikan CD-ROM jadi device pertama yang diboot (First Boot Device), dan bukan harddisk.
a. untuk Windows 2000:
Buat file dengan nama [boot.ini] pada disket, isinya sebagai berikut:
[boot loader]
timeout=30
default=multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)WINNT
[operating systems]
multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)WINNT=”Microsoft Windows 2000 Professional” /fastdetect
NTLDR is Missing
Press any key to restart
Press any key to restart
Boot: Couldn’t find NTLDR
Please insert another disk
Please insert another disk
NTLDR is missing
Press Ctrl Alt Del to Restart
Press Ctrl Alt Del to Restart
Penyebabnya:
- Komputer melakukan booting dari source non-bootable.
- Harddisk komputer nggak diset secara benar di BIOS.
- File NTLDR dan / atau NTDETECT.COM rusak.
- Kesalahan konfigurasi file boot.ini.
- Melakukan upgrade dari Win95, 98, atu ME yang masih menggunakan FAT32.
- Harddisk baru ditambahkan.
- Boot sector / Master Boot Record (MBR) rusak.
- Kerusakan serius versi Win2000 atau WinXP.
- Lepas / rusaknya kabel IDE/EIDE harddisk.
Solusi:
1. Komputer melakukan booting dari source non-bootable.
Kebanyakan error ini disebabkan ketika komputer mencoba melakukan boot dari floppy disk atau CD-ROM non-bootable. Pertama Pastikan ga ada disket-floppy di komputer, kecuali memang sedang melakukan boot dari disket. Jika sedang melakuan boot dari disket dan menerima pesan error ini kemungkinan dalam disket ga ada file2 yang dibutuhkan dan atau rusak. Jika sedang melakukan instal Win XP atau Win 2000 dan menerima pesan error ini, coba periksa setting BIOSnya. Jika ingin melakukan instal dari CD-ROM pastikan CD-ROM jadi device pertama yang diboot (First Boot Device), dan bukan harddisk.
Jika sudah benar, ketika komputer sedang booting, seharusnya menerima permintaan berikut:
Press any key to boot from the CD
Perhatikan, jika melihat pesan tersebut, tekan sembarang tombol seperti tombol Enter seketika, kalo gak, komputer akan mencoba untuk melakukan booting dari harddisk dan akan dapat pesan error NTLDR lagi.
Catatan: jika gak menerima pesan di atas dan BIOS udah diset secara benar, kemungkinan CD-ROM drivenya gak booting dari CD-ROM secara benar. Pastikan jumper CD-ROM drive udah dipasang secara benar.
Info tambahan: Error ini juga bisa disebabkan ketika ada memory stick ada dalam card reader dan komputer mencoba untuk melakukan booting dari memory tersebut. Jika kamu punya salah jenis card reader atau flash reader, pastikan gak ada memory stick di dalamnya.
2. Harddisk komputer nggak diset secara benar di BIOS.
Pastikan bahwa harddisk komputer udah diset secara benar di BIOS/CMOS. setting yang ga benar bisa menyebabkan error tersebut.
3. File NTLDR dan / atau NTDETECT.COM rusak.a. untuk Windows 2000:
Buat file dengan nama [boot.ini] pada disket, isinya sebagai berikut:
[boot loader]
timeout=30
default=multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)WINNT
[operating systems]
multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)WINNT=”Microsoft Windows 2000 Professional” /fastdetect
Lalu copy file2 NTLDR dan NTDETECT.COM dari komputer lain yang sama Sistem Operasinya. kedua file terletak di direktori root harddisk utama. Misalnya: C:NTLDR dan C:NTDETECT.COM.
Catatan: kedua file tersembunyi (hide), lakukan unhide pada kedua file dengan menggunakan perintah C:> attrib -s -h -r NTLDR dan C:> attrib -s -h -r NTDETECT.COM
Setelah kedua file tercopy ke disket, reboot komputer . Copykan kedua file tersebut ke direktori C: komputer yang rusak dengan perintah (dari disket):
A:> copy ntldr C:
A:> copy ntdetect.com
A:> copy ntldr C:
A:> copy ntdetect.com
setelah selesai, lepaskan disket dan reboot komputernya.
b. untuk Windows XP:
- Pasang CD bootable Windows XP ke komputer
- Ketika muncul pesan [press any key to boot from the CD], tekan sebarang tombol.]
- Ketika masuk menu Windows XP Setup tekan tombol “R” untuk perbaikan (Repair) windows.
- Masuk ke dalam installasi Windows dengan menekan tombol “1″ dan tekan Enter.
- Masukkan password administrator jika diminta. tekan enter
- Copy file NTLDR dan NTDETECT.COM dari CD-ROM ke direktori C:, asumsi CD-ROM di drive letter “E:”
- Ketika muncul pesan [press any key to boot from the CD], tekan sebarang tombol.]
- Ketika masuk menu Windows XP Setup tekan tombol “R” untuk perbaikan (Repair) windows.
- Masuk ke dalam installasi Windows dengan menekan tombol “1″ dan tekan Enter.
- Masukkan password administrator jika diminta. tekan enter
- Copy file NTLDR dan NTDETECT.COM dari CD-ROM ke direktori C:, asumsi CD-ROM di drive letter “E:”
E:> copy e:i386 tldr c:
E:> copy e:i386 tdetect.com c:
E:> copy e:i386 tdetect.com c:
- Kalo file2 tersebut udah sukses dicopy, cabut CD dari komputer dan reboot.
4. Kesalahan konfigurasi file boot.ini.
Edit file boot.ini pada direktori C: atau direktori root, pastikan file menunjuk ke lokasi yang tepat tempat sistem operasi Windows.
Edit file boot.ini pada direktori C: atau direktori root, pastikan file menunjuk ke lokasi yang tepat tempat sistem operasi Windows.
5. Melakukan upgrade dari Win95, 98, atu ME yang masih menggunakan FAT32.
Jika mendapatkan pesan tersebut ketika sedang melakukan upgrade ke Windows 2000 atau Windows XP dari Win 95, 98, atau ME yang menjalankan FAT32, silakan coba langkah berikut:
Jika mendapatkan pesan tersebut ketika sedang melakukan upgrade ke Windows 2000 atau Windows XP dari Win 95, 98, atau ME yang menjalankan FAT32, silakan coba langkah berikut:
- boot komputer Win 95, 98 atau ME dengan bootable disket.
- pada prompt A:> ketik: sys c:
- setelah menekan [enter] akan ada pesan “System Transferred”. setelah ini selesai, cabut disket dan reboot komputer.
- pada prompt A:> ketik: sys c:
- setelah menekan [enter] akan ada pesan “System Transferred”. setelah ini selesai, cabut disket dan reboot komputer.
6. Harddisk baru ditambahkan.
Jika menambahkan harddisk baru ke komputer pastikan kosong isinya, karena menambahkan harddisk baru yang sudah ada windowsnya bisa menyebabkan error NTLDR terjadi.
Jika menambahkan harddisk baru ke komputer pastikan kosong isinya, karena menambahkan harddisk baru yang sudah ada windowsnya bisa menyebabkan error NTLDR terjadi.
7. Boot sector / Master Boot Record (MBR) rusak.
Ini bisa diperbaiki melalui console Microsoft Windows Recovery dengan menjalankan perintah [fixboot] dan [fixmbr].
Ini bisa diperbaiki melalui console Microsoft Windows Recovery dengan menjalankan perintah [fixboot] dan [fixmbr].
8. Kerusakan serius versi Win2000 atau WinXP.
Jika udah ngelakuin semua langkah di atas, tapi masih error juga, kemungkinan Windowsny rusak parah, tak ada jalan lain kecuali diinstal ulang Windowsnya.
Jika udah ngelakuin semua langkah di atas, tapi masih error juga, kemungkinan Windowsny rusak parah, tak ada jalan lain kecuali diinstal ulang Windowsnya.
Jika mengalami masalahnya selama melakukan installasi windows, saya sarankan supaya menghapus semua isi data di dalam harddisk dan istall ulang lagi.
9. Lepas / rusaknya kabel IDE/EIDE harddisk.
Jika masih terjadi masalah juga, coba pastikan kabel IDE/EIDE (jika harddisk menggunakannya) dipasang dengan benar, caranya lepas dan pasang lagi pada harddisk.
Jika masih terjadi masalah juga, coba pastikan kabel IDE/EIDE (jika harddisk menggunakannya) dipasang dengan benar, caranya lepas dan pasang lagi pada harddisk.
Jika masih terjadi masalah coba ganti dengan kabel yang lain atau yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar